KRIMINALISASI DAN PENALISASI WAWASAN NUSANTARA|May 14, 2021September 9, 2021by admin LAW FIRM APPE HAMONANGAN HUTAURUK & ASSOCIATES KRIMINALISASI DAN PENALISASI
CONTOH SURAT KONFIRMASI DAN KLARIFIKASI KEPADA GUBERNUR MENGENAI PERMOHONAN PEMBATALAN SURAT KEPUTUSAN WAWASAN NUSANTARA|January 5, 2021March 15, 2021by admin CONTOH SURAT KONFIRMASI DAN KLARIFIKASI KEPADA GUBERNUR MENGENAI PERMOHONAN PEMBATALAN SURAT KEPUTUSAN
POLITIK HUKUM PEMIDANAAN DALAM HUKUM POSITIF INDONESIA WAWASAN NUSANTARA|January 4, 2021March 18, 2021by admin POLITIK HUKUM PEMIDANAAN DALAM HUKUM POSITIF INDONESIA Konsep “PIDANA” (punishment, straf) dalam
ASAS – ASAS YANG PARADIGMATIK MENURUT UNDANG – UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2004 TENTANG PEMBENTUKAN PERATURAN PERUNDANG – UNDANGAN WAWASAN NUSANTARA|January 2, 2021May 27, 2021by admin ASAS – ASAS YANG PARADIGMATIK MENURUT UNDANG – UNDANG NOMOR 10 TAHUN 2004
SIKAP REALISTIK TERHADAP EKSISTENSI HUKUM DAN FENOMENA KEJAHATAN SISTEM PEMAKSAAN SEKUNDER PENEGAKKAN HUKUM DIKAITKAN DENGAN KELAMBANAN PROSES PERADILAN WAWASAN NUSANTARA|January 2, 2021March 18, 2023by admin SISTEM PEMAKSAAN SEKUNDER PENEGAKKAN HUKUM DIKAITKAN DENGAN KELAMBANAN PROSES PERADILAN Menurut
PENEGAKKAN HUKUM YANG DISKRIMINATIF (TEBANG PILIH) WAWASAN NUSANTARA|January 2, 2021March 21, 2021by admin PENEGAKKAN HUKUM YANG DISKRIMINATIF (TEBANG PILIH) Ketentuan Pasal 28 D ayat
DASAR DAN PRASARANA HUKUM ADMINISTRASI NEGARA WAWASAN NUSANTARA|December 31, 2020September 10, 2024by admin DASAR DAN PRASARANA HUKUM ADMINISTRASI NEGARA Tiap – tiap organisasi dalam
KUTIPAN TATA HUKUM INDONESIA WAWASAN NUSANTARA|December 29, 2020April 1, 2021by admin KUTIPAN TATA HUKUM INDONESIA Konstitusi adalah kumpulan asas – asas yang
PENGEMBANGAN NEGARA sebagai suatu FENOMENA ORGANISASI MASYARAKAT WAWASAN NUSANTARA|December 27, 2020April 4, 2021by admin NEGARA sebagai suatu FENOMENA ORGANISASI MASYARAKAT Secara umum, pengertian Negara adalah suatu
BEBERAPA DOKTRIN DEFINISI HUKUM TATA NEGARA WAWASAN NUSANTARA|December 22, 2020December 22, 2020by admin BEBERAPA DOKTRIN DEFINISI HUKUM TATA NEGARA Menurut van Vollenhoven: Hukum Tata